Global Estetik – Sahur, yang dimakan di waktu sebelum fajar adalah santapan terpenting selama bulan Ramadhan. Dan saat Anda mempersiapkan diri menghadapi bulan yang penuh berkah ini dan praktik tradisionalnya, salah satu hal paling dramatis yang mungkin Anda ingat adalah ritual pukul pentongan yang mengakar kuat – skumpulan orang berkeliling desa untu menandai waktu mendekati imsak dengan pemukulan genderang atau pentongan.
Waktu ini adalah saat dimana dunia terdiam sebelum fajar menyingsing. Bila malam telah berlalu namun menyerah pada kecerahan hari baru dan ketenangan mengelilingi jiwamu. Saat hati Anda menantikan seberkas cahaya yang muncul di cakrawala dan Anda terbebani oleh sinar surgawi yang menyentuh bumi. Inilah saatnya untuk mengambil bagian dalam makanan tersuci pada hari itu, Sahur – makanan yang merupakan simbol tindakan penyembahan yang menghangatkan hati Anda dan yang merupakan sumber energi Anda sepanjang hari.
Jadi untuk membantu Anda menyadari pentingnya makanan istimewa makan sagur ini, berikut adalah alasan mengapa memulai hari Anda dengan Sahur sangat penting:
- Sahur akan memberi Anda kekuatan dan vitalitas: Makan diwaktu sahur adalah sumber energi utama tubuh selama berpuasa seharian di bulan Ramadhan, terutama jika Anda mengonsumsi makanan kaya akan karbohidrat yang diserap secara perlahan. Sahur akan membuat puasa lebih mudah dan mudah ditolerir tubuh Anda .
- Sahur membantu mencegah mual dan sakit kepala pada saat puasa, dengan mengatur kadar gula dalam darah.
- Makan sahur dapat mengurangi rasa haus di siang hari
- Makan di waktu sahur juga dipercaya mempermudah pencernaan dan menambah efisiensi kerja lambung
- Sahur juga membantu menutupi kebutuhan nutrisi, bila diimbangi dengan berbagai makanan.
Berikut adalah beberapa tip berguna untuk membuat makan sahur Anda lebih sehat:
- Pilihlah makanan yang mengandung semua nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh (protein, karbohidrat, vitamin dan mineral) dan memiliki tipe makanan yang mudah dicerna sehingga tidak menimbulkan rasa tidak nyaman pada perut.
- Minum cukup air untuk menghindari rasa haus pada saat menjalani puasa.
- Hindari makanan asin seperti acar, buah zaitun, kacang asin dan makanan kalengan. Juga hindari makanan penutup ‘berat’ seperti cake dan manisan, makanan berlemak dan gorengan, makanan pedas yang efeknya dapat meningkatkan rasa haus.
- Penutup makanan ringan seperti puding, dapat dikonsumsi saat Sahur karena memberi rasa kenyang dan memberi energi dan gula pada tubuh saat Anda sedang berpuasa, sehingga mencegah Anda merasa lelah di siang hari.
Waktu terbaik untuk makan sahur adalah sebelum fajar. Meskipun ini mungkin melibatkan keharusan Anda untuk bangun lebih awal, namun waktu ini akan memastikan bahwa tubuh Anda memperoleh manfaat dari nutrisi dan energi yang disediakan oleh makanan Sahur untuk waktu yang lebih lama di siang hari.
Komentar Terbaru