Praktek Filler Bibir

globalestetik.com – Filler bibir telah menjadi tren kecantikan yang disukai banyak wanita. Tren tersebut dimulai saat artis Hollywood terkenal Kylie Jenner melakan penyuntikan filler ke bibirnya. Hal Ini akan membuat bibir terlihat lebih tebal dan penuh. Sejak saat itu, banyak wanita yang  ingin melakukan perawatan kecantikan serupa untuk memperlihatkan bibir tebal dan seksi idolanya.

Filler merupakan suatu zat yang biasanya digunakan untuk tindakan bidang kosmetik tanpa pembedahan, hal ini diguanakan untuk menghilangkan kerutan, kemunculan garis halus, serta mampu menjadikan wajah tampak lebih kencang. Beberapa ahli medis akan melakukan penyuntikan zat filler ke bawah bagian kulit.

Tindakan ini membantu untuk meningkatkan  fitur pada  wajah dan membuat wajah terlihat lebih muda. Perawatan filler pada bagian wajah ini biasanya memakan waktu kurang dari 30 menit dan memberikan pemulihan yang relatif cepat. Namun, hasilnya langsung terlihat dan dapat bertahan berbulan-bulan atau bertahun-tahun tergantung pada jenis pengisi dan lokasinya.

 

Filler Bibir Treatment Kecantikan Favorit

Praktek Filler Bibir – Filler bibir adalah prosedur medis yang berguna untuk mengubah bentuk bibir menjadi lebih penuh dan lebih menarik. Metode pengencangan bibir yang umum adalah dengan menyuntikkan cairan atau gel khusus ke dalam bibir. Filler bibir ini bisa ditemukan di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Bali, Semarang dan daerah lainnya. Harga yang ditawarkan juga bervariasi.

Sebelum melakukan suntik filler, pasiem bisa bertemu dengan dokter untuk membuat janji terlebih dahulu dan menanyakan langkah yang akan dilakukan. Pilihlah dokter yang memiliki reputasi baik, tepercaya dan memang bersertifikat. Selama proses, dokter akan melakukan anestesi lokal ke bibir Anda. Dan sebelum penyuntikan filler dilakukan, dokter akan memastikan bahwa anda tidak memiliki suatu alergi pada obat atau zat tertentu, biasanya hal ini dilakukan dengan pengetesan pada kulit. Jika Anda memiliki tanda-tanda reaksi alergi, dokter Anda mungkin merekomendasikan pengisi kolagen jenis lain.

Dokter akan menyuntikkan obat bius di dalam mulut untuk membuat bibir atas dan bawah mati rasa. Ketika proses penyuntikan anestesi dilakukan,  mungkin anda akan merasakan sedikit sengatan saat jarum menyentuh mulut Anda. Saat bibir Anda mati rasa, dokter akan menyuntikkan filler langsung ke bibir Anda.

Saat filler telah mengisi bibir anda, maka rasa sensasi kesemutan akan anda rasakan. Memar di sekitar bibir terjadi setelah penyuntikan filler dilakukan, hal tersebut merupakan efek samping yang umum. Kondisi ini bisa berlangsung sekitar satu minggu. Dokter menganjurkan untuk tidak mengerutkan bibir selama kurang lebih dua hari dan bibir Anda mungkin terasa berbeda dan lebih tebal  setelah difiller.

 

Apa Tujuan dilakukannya filler?

Praktek Filler Bibir  – Seiring berajalannya waktu dan bertambahnya usia, kolagen yang diproduksi oleh tubuh akan mengalami penurunan.  Kolagen adalah zat penting dalam tubuh, termasuk di kulit, otot, tulang, dan jaringan ikat. Penurunan kolagen dapat menyebabkan kulit kendur dan kehilangan volume.

Oleh karena itu, filler merupakan langkah untuk meningkatkan kolagen pada tubuh, terutama pada wajah. Dengan cara ini, wajah menjadi kencang dan awet muda kembali bahkan setelah berbulan-bulan atau bertahun-tahun.

 

Sebelum Filler, Tentukan Dahulu Tempat Rekomendasinya

Perawatan dan tindakan medis kecantikan  yang membuat wajah lebih halus dan awet muda ini dapat dilakukan di beberapa fasilitas kesehatan seperti : Klinik kecantikan, Spa, dan rumah sakit. Pastikan layanan perawatan filler ini dari tempat yang bersertifikat dan berpengalaman. Perawatan oleh dokter berpengalaman dan berpengalaman dapat mengurangi resiko dan efek samping dari filler.

 

Bahan apa yang digunakan untuk filler??

Praktek Filler Bibir  – Prosedur yang melibatkan penyuntikan zat khusus ini menawarkan banyak manfaat, termasuk pembesaran bibir, menonjolkan pipi, serta mengurangi garis halus dan kerutan untuk penampilan awet muda. Di antara sekian banyak bahan yang digunakan, berikut empat jenis filler yang paling populer di kalangan wanita:

Hyaluronic Acid

Asam hialuronat, atau Hyaluconic acid adalah senyawa alami yang ditemukan di jaringan ikat mata, kulit, dan persendian. Seiring bertambahnya usia, kadar asam hialuronat di kulit menurun sehingga menyebabkan munculnya garis-garis pada kulit.

Kolagen

Cairan Kolagen yang digunakan dalam filler biasanya merupakan jenis filler terbaik dibanding yang lain dan biasanya diekstraksi dari kolagen sapi. Namun, ada juga dua jenis kolagen yang berasal dari sel manusia, sehingga tes alergi tidak diperlukan seperti saat menggunakan kolagen dari sapi.

Silikon

Praktek Filler Bibir  – Silikon memiliki teksture yang kental atau sedikit padat, seperti oli pada motor. Saat cairan ini disuntikkan, sistem kekebalan tubuh merespons dengan membungkusnya dengan kolagen alami tubuh. Peeling kolagen membuat kulit lebih tebal dan hasilnya bisa bertahan seumur hidup. Cairan silikon yang umum digunakan adalah Bellafil, Radiesse, Sculptra dan Silicone.

Lemak Tubuh

Filler jenis ini terbuat dari jaringan lemak yang berasal dari tubuh pasien. Lemak yang digunakan untuk filler biasanya diambil dari bagian perut, paha atau bokong. Hasil filler yang menggunakan lemak tubuh bersifat semi permanen. Jenis filler ini jarang menimbulkan alergi karena bahan yang digunakan dapat diserap oleh tubuh.

Apa saja manfaat yang bisa didapatkan dengan filler bibir??

Praktek Filler Bibir  – Filler bibir mampu memberikan banyak manfaat pada bidang kecantikan, selain menciptakan bibir yang tampak lebih tebal, seksi dengan sesuai kontur yang diinginkan. Filler bibir juga bisa melembabkan bibir dan bibir akan tampak lebih cerah setelah difiller. Terdapat beberapa manfaat yang bisa didaptkan setelah melakukan suntik filler, diantaranya:

1. Volume bibir bisa lebih terkontrol, bisa disesuaikan dengan keinginan pasien
2. Tindakan filler bisa dilakukan secara bertahap, dan menentukan hasil yang diinginkan di setiap pertemuan
3. Benjolan pada bibir yang disebabkan oleh gerakan bibir bisa diatasi dengan mudah
4. Pembengkakan hanya sedikit, dibandingkan dengan suntik kulit lainnya
5. Hasil bisa dirasakan dalam jangka waktu yang lama
6. Mengurangi resiko alergi, jika terjadi alergi segera hubungi dokter

 

Selain manfaat, Apakah ada efek samping dari filler bibir??

Praktek Filler Bibir – Meskipun proses filler bibir terlihat menjanjikan, ada beberapa efek samping yang harus diperhatikan sebelum melakukan suntik filler pada  bibir. Pertama, ruam dan kemerahan akan muncul pada bibir. Kedua, bibir akan bengkak selama beberapa waktu. Ketiga, bibir terasa sakit. Keempat, bibir akan terasa gatal. Selain itu, setelah bibir penuh terisi/tebal, perlu diperhatikan efek samping lainnya yaitu risiko infeksi, bibir asimetris, dan risiko yang paling berbahaya jika dokter tidak melakukan tindakan sesuai prosedur dapat menyebabkan kebutaan. Hal tersebut dikarenakan penyuntikkan filler yang salah ke dalam aliran darah mata. 

Oleh karena itu, Anda harus berdiskusi dan memastikan pilihan dokter yang cocok dan terpercaya. Pastikan untuk memilih dokter yang berkualitas dan berpengalaman untuk menghindari cedera yang tidak perlu selama proses suntikan filler bibir. Biasanya ada beberapa dokter spesialis yang melakukan suntik filler seperti, dokter bedah plastik, dokter spesialis kulit, dokter bedah kosmetik wajah. Nah, kini Anda sudah lebih tahu mengenai lip filler, manfaat, efek samping, dan risiko yang harus diwaspadai. 

 

 

 

Klinik Kecantikan Global Estetik Hubungi https://wa.me/6285771452584