Global Estetik – Mulut kering juga dikenal sebagai xerostomia. Ini adalah kondisi yang terjadi saat kelenjar ludah di mulut anda tidak menghasilkan cukup air liur. Ini menyebabkan rasa kering di mulut anda. Bisa juga menimbulkan gejala lain, seperti lidah kasar, mulut, dan bibir pecah-pecah. Air liur adalah bagian penting dari proses pencernaan. Liur membantu melembabkan dan memecah makanan, juga bekerja sebagai mekanisme pertahanan utama untuk membantu tubuh anda menjaga kesehatan gigi yang baik, melindungi mulut anda terhadap penyakit gusi dan kerusakan gigi.
Mulut kering bukanlah kondisi medis yang serius tersendiri. Tapi kadang-kadang merupakan gejala masalah medis lain yang mendasari permasalahan yang membutuhkan perawatan lebih lanjut. Hal ini juga dapat menyebabkan komplikasi, seperti kerusakan gigi.
Penyebab dari Mulut Kering
Banyak hal yang bisa menyebabkan mulut kering. Hal ini sering diakibatkan oleh dehidrasi. Dehidrasi terjadi saat tubuh anda kehilangan cairan lebih banyak daripada yang anda minum. Penyebab paling umum kehilangan air dari tubuh adalah berkeringat berlebihan. Jumlah air minum yang disarankan adalah delapan sampai 10 gelas per hari untuk rata-rata orang yang tidak aktif. Individu di mana saja, atlet, dan orang yang terpapar suhu tinggi harus meningkatkan asupan airnya untuk menghindari dehidrasi.
Bila terlalu banyak air hilang dari tubuh, organ, sel, dan jaringan akan gagal berfungsi sebagaimana mestinya, yang dapat menyebabkan komplikasi berbahaya. Jika dehidrasi tidak segera terkoreksi, bisa menyebabkan syok. Dehidrasi bisa ringan atau parah. Dehidrasi ringan biasanya bisa diobati di rumah, sedangkan dehidrasi berat harus dirawat di rumah sakit atau perawatan darurat.
Beberapa penyakit, seperti diabetes, juga dapat mempengaruhi produksi air liur Anda dan menyebabkan mulut kering. Obat dan suplemen tertentu, seperti penekan nafsu makan dan obat kemoterapi, juga bisa menyebabkan mulut kering.
Beberapa penyebab lain dari mulut kering meliputi:
- Stress
- Kegelisahan Berlebih (Anxiety)
- Merokok tembakau
- Menggunakan ganja
- Minum obat penenang
- Menjalani terapi radiasi di kepala atau leher
- Beberapa kelainan autoimun, seperti rheumatoid arthritis atau sindrom Sjogren
- Keracunan botulism
- Penuaan
Penanganan Terhadap Mulut Kering
Mulut kering biasanya merupakan kondisi sementara dan bisa diobati. Dalam kebanyakan kasus, Anda dapat mencegah dan mengurangi gejala mulut kering dengan melakukan satu atau beberapa hal berikut:
- Sering meminum air
- Mengisap es batu
- Menghindari alkohol, kafein, dan tembakau
- Membatasi asupan garam dan gula
- Menggunakan humidifier di kamar tidur saat Anda tidur
- Menggunakan pengganti air liur
- Mengunyah permen tanpa gula atau mengisap permen keras tanpa gula
- Pasta gigi, obat kumur, dan permen
Jika mulut kering Anda disebabkan oleh kondisi kesehatan yang mendasarinya, Anda mungkin memerlukan perawatan tambahan. Minta informasi lebih lanjut tentang kondisi spesifik, pilihan pengobatan, dan pandangan jangka panjang kepada dokter anda.