Global Estetik – Ini bisa berarti aakan ada hal-hal besar untuk perawatan dan pencegahan karies anak pada usia dini. Sementara upaya pencegahan rongga sebelumnya difokuskan pada bakteri itu sendiri, kemampuan untuk mengganggu interaksi antara jamur dan bakteri dapat memungkinkan pencegahan kerusakan yang lebih efektif.
Itu juga bisa menjadi langkah penting untuk pencegahan timbulnya penyakit gusi pada pasien dengan gigi palsu. Pasien gigi palsu juga secara teratur mengalami infeksi Candida, dan hubungan simpatik antara bakteri dan jamur ini dapat menyebabkan rasa sakit yang lebih mendalam.
Mencegah Kerusakan Gigi Mulai dari Rumah
Meskipun penelitian ini bisa berdampak besar pada masa depan pencegahan rongga, lini pertahanan pertama terhadap masalah ada di tangan anda. Tidak peduli usia anda, cara terbaik untuk mencegah gigi berlubang adalah dengan konsisten menjaga kebersihan mulut yang menyeluruh.
Ini berarti menyikat gigi dua kali sehari dengan sikat gigi berbulu lembut dan pasta gigi fluoride. Gerakkan sikat dalam lingkaran kecil di sepanjang garis gusi untuk memastikan bahwa anda membersihkan gigi dengan teliti. Dan ketika menyikat lebih keras mungkin terasa lebih efektif, itu sebenarnya bisa jauh dari membantu menghilangkan plak dan bahkan dapat merusak enamel dan gusi, jadi pastikan untuk menyikat gigi anda dengan lembut.
Tentu saja, jangan lupakan floss: anda tidak dapat menjangkau semua permukaan gigi dengan sikat gigi, sehingga floss dapat mengisi kekosongan peran tersebut. Anda harus flossing setiap hari. Jika itu adalah kebiasaan yang sulit anda pertahankan, konsulitasikan dengan dokter gigi tentang opsi seperti sikat interdental atau waterpick.
Dengan pencegahan gigi berlubang yang dimulai dari rumah, itu pasti tidak berakhir di sana. Anda hanya dapat melakukan beberapa hal sendiri. Penting untuk mengunjungi dokter gigi pilihan anda untuk pemeriksaan rutin dan pembersihan gigi profesional untuk memastikan kesehatan mulut anda berada di jalur yang benar.
