Operasi Frenektomi [Bagian Pertama]

Global Estetik – Operasi Frenektomi adalah prosedur untuk mengeluarkan frenulum atau lipatan jaringan kecil yang membatasi pergerekan organ di tubuh.  Di mulut umumnya ditemukan sebagian kecil jaringan yang berhubungan dengan bibir atas, lidah, atau bibir bagian bawah. Biasanya salah satu ujung frenum terhubung ke bagian tubuh yang berbentukl otot, seperti lidah atau bibir, dan yang lainnya ke bagian yang relatif statis seperti lantai mulut dalam kasus lidah, atau ke gusi di kasus bibir atas. Terlalu banyak pembatasan pergerakan lidah, misalnya, belum tentu hal yang baik karena bisa mengganggu fungsi normal dan inilah sebabnya frenektomi mungkin diperlukan.

Tiga Tipe Franektomi
  • Franektomi Maxillary
  • Terkadang frenum yang terkait dengan bibir atas, yang berada di garis tengah, cenderung menyebabkan atau memperparah jarak antara gigi depan atas dua (gigi insisivus sentral) dan ini terrlihat tidak sedap dipandang mata. Frenum yang seperti itu yang juga masuk ke dalam gusi yang juga bisa menjadi penghalang bagi ortodontis untuk bisa menutup celah di antara gigi depan. Dalam keadaan tersebut maka frenektomi ‘maxillary’ akan dilakukan.
  • Terkadang ada situasi serupa di rahang bawah dimana frenum dapat terkait dengan gigi insisivus atau dapat menyebabkan gusi surut dari leher. Ini akan mengundang sisa makanan untuk masuk dan penyakit gusi yang akan mudah hadir, jadi sekali lagi  keadaan ini merupakan indikasi dibutuhkannya frenektomi.
  • Franektomi Lingual

    Tipe ketiga yang paling umum dari frenum yang tidak diinginkan di mulut yang menghubungkan bagian bawah lidah sampai ke dasar mulut. Jika frenum ini cukup extensive maka ia akan berjalan hampir sampai ke ujung lidah, frenum ini bisa secara serius membatasi gerakan lidah menyebabkan kesulitan berbicara dan mempengaruhi kebersihan mulut secara negatif. Kondisi ini disebut ankyloglossia, atau lebih sering “lidah-terikat”. Kondisi ini biasanya banyak muncul  pada anak kecil saat mereka kesulitan mengonsums makanan atau belajar berbicara dengan jelas. Pada kondisi ini piperlukan frenektomi ‘lingual’.

Operasi ini sangat mudah dilakukan dan merupakan prosedur gigi yang cukup umum dilakukan pada anak-anak dan terkadang orang dewasa. Seorang anak mungkin akan menerima terapi wicara terlebih dahulu sebelum beralih ke prosedur tersebut. Orang dewasa yang tidak memiliki gigi alami yang tersisa dan memerlukan gigi palsu penuh mungkin memerlukan frenektomi di satu lokasi atau lebih jika frenum cenderung menggeser gigi palsu. Hal ini lebih sering terjadi di rahang bawah dimana jumlah  tulang untuk menahan gigi palsu jauh lebih kecil daripada di rahang atas.

Kondisi franektomi ini mempunya beberapa gejala sebagai berikut:

  • Tidak dapat berbicara dengan jelas
  • Tidak mampu untuk membuka mulut dengan lebar
  • Rahang terasa sakit
  • Radang Gusi
  • Kesulitan saat makan
  • Gigi Palsu longgar

 

Bagikan Artikel Ini :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *