Mengenali Tanda-Tanda Peringatan pada Gigi dan Mulut [Bagian Pertama]

Global Estetik – Perawatan gigi dan mulut secara teratur, seperti menyikat gigi dan membersihkan gigi secara teratur serta pergi ke dokter gigi setidaknya dua kali dalam satu tahun, dapat mencegah kondisi gigi yang tidak diinginkan. Sakit gigi yang berlansung lama atau pembengkakan gusi dapat berkontribusi pada masalah yang lebih besar jika tidak segera ditangani. Selain kehilangan gigi, kesehatan gigi yang buruk dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit mematikan seperti penyakit jantung. Ingat bahwa Anda tidak perlu memiliki gejala sakit untuk pergi ke dokter gigi. Jadi rajin-rajinlah untuk menjaga kondisi gigi dan mulut serta periksakan kondisi gigi ke dokter gigi pilihan anda, apabila mulai merasakan rasa sakit pada gigi dan mulut, segera periksakan ke dokter gigi.

Berikut adalah beberapa contoh gejala-gejala penyakit yang dapat menimpa gigi dan mulut. Artikel ini merupakan bahan referensi dan tidak dapat digunakan untuk mengetahui secara detail kondisi gigi dan mulut anda sebenarnya, untuk hasil yang maksimal, periksakan ke dokter gigi pilihan anda guna mendapatkan kejelasan akan kondisi dari dental anda.

1. Luka yang tidak kunjung sembuh

luka nyang tidak kunjung sembuh di mulut terkadang bisa menandakan diabetes. Pasien dengan diabetes memiliki waktu penyembuhan yang lebih lama daripada mereka yang tidak menderita diabetes. Jika anda memiliki luka di mulut  yang tidak menjadi lebih kecil atau berkurang rasa sakitnya dalam satu atau dua minggu, segera buat janji untuk menemui dokter gigi. Bintik atau luka di mulut juga bisa menandakan kanker mulut. Bercak ini bisa muncul dalam bentuk berwarna putih (dikenal dengan leukoplakia) atau berwarna kemerah-merahan (eritroplakia).

Gejala tambahan meliputi:

• Suara serak
• Rahang bengkak
• berkurangnya sensitivitas pada lidah dan tenggorokan
• Sakit di bagian telinga
• Kesulitan menggerakkan lidah atau rahang, dan
• Kesulitan menelan

Apabila beberapa keadaan diatas kamu alami secara bersamaan, maka segeralah untuk mengatur jadwal untuk berkonsultasi dengan dokter gigi.

2. Bau Mulut yang Tidak Sedap

Terkadang memang bau mulut adalah hasil dari pilihan makanan yang kamu konsumsi selama seharian atau tanda agar kamu perlu minum air lebih banyak, akan tetapi bau mulut yang kronis dan berkelanjutan bisa menjadi tanda-tanda gejala gigi berlubang dan penyakit lainnya pada gusi. Coba konsultasikan permasalahan ini kepada dokter gigi pilihanmu. Nantinya dokter gigi akan bisa memberikan tip dan saran untuk mencegah kembalinya bau mulut yang tidak sedap meskipun kamu tidak memiliki tanda-tanda kerusakan gigi.

3. Rasa Sakit Tidak Tertahankan

Rasa sakit pada bagian gigi, mulut dan rahang merupakan tanda yang tidak baik dan merupakan indikator bahwa mulut kamu tidak berada pada keadaan yang sehat. Rasa sakit ini mungkin akan menghilang sementara dan akan kembali lagi, namun pertanda dapat menjadi signal bagi kamu untuk mengunjungi dokter gigi dan mulai meningkatkan kepedulianmu terhadap kesehatan gigi dan mulut.