IMPAKSI GIGI GERAHAM BUNGSU JAKARTA UTARA
Impaksi Gigi Geraham Bungsu Jakarta Utara- Gigi bungsu merupakan sebuah jenis gigi geraham yang ke tiga dan terletak di paling akhir serta tumbuh. Pada umumnya gigi ini akan mulai tumbuh Ketika nantinya anda mulai memasuki umur 17 tahun sampai dengan umur 20 tahunan. Nantinya jumlah gigi dari orang dewasa ini akan berjumlah 32 gigi. Sebagian orang pada umumnya memiliki empat buat jenis gigi geraham bungsu, dan juga memiliki dua pasang yang terletak di atas dan bawah sebelah kanan yang terlektak di belakang mulut. Selain itu juga terdapat dua pasang jenis gigi bungsu geraham yang terletak di atas dan bawah yang berada di sebelah kiri belakang mulut. Jika gigi bungsu geraham memiliki arah tumbuh dengan arah serta posisi yang tepat maka nanti tumbuh gigi yang terakhir ini tidak akan bermasalah. Tetapi jika nantinya pertumbuhan gigi bungsu geraham ini miring maka akan lebih terasa sakit. Gigi geraham bungsu memang dapat tumbuh dengan miring bungsu ini juga dapat tumbuh dengan miring dengan arah yang berbeda – beda. Ada yang bisa tumbuh horizontal (menyamping), tumbuh mengarah menjauh dari gigi geraham yang kedua, atau bisa juga tumbuh ke dalam dan keluar. Kondisi itu yang dinamakan impaksi gigi bungsu dalam dunia medis. Biasanya gigi geraham terakhir yang tumbuh kembangnya miring akan dapat merusak gigi yang ada di sebelahnya. Tidka itu saja, adanya kerusakan pada saraf dan juga tulang rahang yang parah pun bisa terjadi juga. Maka akan mengakibatkan anda lebih kerap mengalami gusi yang bengkak serta sakit gigi.
Impaksi meruapakan kondisi dimana gigi gung yang tumbuh akan sakit dan juga termasuk dalam masalah umum yang sering dijumpai dalam dunia medis khususnya gigi. Kondisi ini juga biasanya akan terjadi akibat dari gigi geraham yang terdapat di paling belakang tumbuh miring atau pun tidak sejalur dengan garis gigi yang lainnya. Padahal terdapat 28 gigi dewasa yang sudah tumbuh, sehingga tidak aka nada cukup ruang untuk gigi bungsu yang akan kembali tumbuh pada orang dewasa. Saat sedang terjadi impaksi gigi dapat juga terjadi masuknya para bakteri, infeksi, bengkat, rasa sakit, serta rahang akan terasa lebih kaku sampai dapat juga terjadinya kerusakan pada gigi jika gigi anda termasuk dalam golongan gigi yang rentan. Nantinya masalah yang akan disebabkan oleh adanya gigi geraham ini tumbuh sakit yang dapat ditangani dengan mengurangi beberapa faktor – faktor resiko. Untuk mendapatkan informasi yang lebih detail dan pastinya, perlunya anda mengunjungi dokter gigi.
Tanda – Tanda dan Gejala Gigi Geraham Bungsu Sakit
Sebetulnya gigi impaksi tidak selalu menimbulkan tanda – tanda atau pun gejala yang pasti. Akan tetapi jika gigi bungsu gerama sudah mengalami infeksi serta merusak gigi yang lain atau bisa juga terjadi masalah gigi yang lainnya dapat memungkinkan anda mengalami gejalanya. Tanda – tanda atau pun gejala dari gigi bungsu yang tumbuh sakit seperti:
- Gusi dan juga rahan bagian belakang akan terasa sakit ketika dipegang atau diraba menggunakan lidah atau saat sedang menggosok gigi.
- Gusi yang terletak di bagian belakang akan terlihat merah, bengkak, dan juga dapat bernanah. Kondisi gusi yang bengkak ini juga sudah biasa disebut dengan pericoronitis.
- Sekitar gigi yang bermasalah akan terasa berdenyut.
- Gusi yang bengkak dapat membuat wajah menjadi tidak terlihat simetris.
- Kesulitan untuk membuka mulut saat akan mengkonsumsi makanan atau pun minuman.
- Akan ada rasa yang nyeri pada sendi di depan telinga anda, dan tak jarang pula rasa sakit juga akan menjalar sampai kepala anda.
Dengan kemungkinan adanya tanda – tanda serta gejala yang tida dpaat disebutkan secara detail di atas. Jika anda mempunyai kekhawatiran akan sebuah gejala maka ada baiknya anda melakukan konsultasi dengan mengunjungi dokter. Gigi geraham bungsu yang tumbuh miring harus segera diobati, karena kondisi itu dapat menabrak gigi lain yang berada disebelahnya dan akan menyebabkan kerusakan pada gigi lain yang lebih parah. Apabila anda memiliki tanda atau gejala yang telah disebutkan di atas, segeralah mengkonsultasikan dengan dokter gigi. Karena setiap orang memiliki tubuh yang berbeda – beda, maka akan ada kemungkinan mengalami gejala yang berbeda juga.
Penyebab Terjadinya Gigi Geraham Bungsu Yang Sakit
Impaksi atau yang bias akita sebut gigi geraham bungsu yang sedang terasa sakit pada umumnya memeiliki penyebab yang dikarenakan arah serta posisi pertumbuhan gigi yang tidak tepat. Selain itu untuk penyebab utamanya adalah dari bentuk rahang. Biasanya yang mengonsumsi makanan lunak juga akan menjadi faktor yang dapat dikatakan kurang merangsang pertumbuhan serta perkembangan pada lengkung rahang. Hal ini biasanya disebabkan karena mengunyah makanan yang cenderung lebih keras, sehingga otot – otot di dalam mulut menjadi beraktivitas. Oleh karena itu rahang akan lebih terangsang untuk menjadi tumbuh yang maksimal. Pada umumnya sebagian orang gigi bungsu akan tumbuh tanpa masalah dan bisa juga untuk sejajar dengan gigi yang lainnya. Akan tetapi di dalam banyak kasusnya, bentuk mulut juga akan mempengaruhi arah serta posisi untuk pertumbuhan gigi bungsu di hari kedepannya.
Ditambah juga dengan gigi yang sudah dapat dipastikan, sehingga gigi bungsu yang pasti akan tumbuh pun jadi terhambat. Selain itu bentuk rahang yang terlalu kecil juga dapat menyebabkan gigi bungsu yang tumbuh akan bertabrakan dengan gigi yang sebelumnya sudah ada. Sama halnya dengan bentuk gigi yang tumbuh terlalu besar bersifat sementara itu akan memiliki sisa ruang yang kosong di gusi yang sempit dikarenakan rahan anda terlalu kecil. Apabila terdapat ruang kosong di gusi anda yang tidak mencukupi, benih dari gigi geraham juga dapat tumbuh secara miring atau tidak sejalur dengan garis gigi yang lainnya. Kondisi ini juga dapat membuat gusi yang meradang, bengkak, bahkan juga infeksi. Akibatnya anda juga akan mengalami rasa sakit yang intens itu. Pertumbuhan yang terjadi pada gigi geraham bungsu yang terkadang hanya setengah – setengah itu juga akan dapat memicu kerusakan pada gigi dan juga penyakit pada gusi anda. Dimana posisi geraham yang di tanggung dan juga sulit dijangkau akan membuat anda mengalami kesulitan untuk menggosok gigi dan juga flossing hingga benar – benar sampai bersih. Yang menjadi pemicu juga ada faktor dari keturunan menjadi gigi geraham terakhir yang tumbuh miring.
Mendiagnosis Gigi Bungsu yang Sakit
Untuk mengetahui penyebab dari impaksi gigi geraham bungsu ada baiknya anda berkonsultasi langsung ke dokter gigi. Pertama – tama nanti dokter gigi akan memeriksa kondisi gusi anda terlebih dahulu yang berguna untuk melihat adanya permasalahan pada gigi geraham bungsu anda. Selagi memeriksa rongga mulut, pada umumnya dokter gigi akan menanyakan mengenai riwayat kesehatan dan juga rasa sakit yang sedang anda alami. Seperti kapan rasa sakit mulai ada, seberapa intens rasa sakit tersebut dan dimana lokasinya. Kemungkinan juga dokter gigi akan menanyakan perihal bagaimana cara anda dalam merawat kebersihan gigi. Seringkali juga rontgen gigi dengan menggunakan sinar X yang diperlukan untuk menunjukkan bagian gigi yang mengalami masalah tersebut. Rontgen gigi akan lebih efektif untuk melihat cikal bakal pada gigi geraham bungsu yang mungkin akan mengalami impaksi.
Global Estetik Cabang Jakarta Utara di
Amanyaak Building Loft Of Pluit
Jl. Pluit Selatan No.5 – 9, RT.1/RW.9, Pluit, Kec. Penjaringan, Kota Jkt Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 14450
Telpon Klinik: 0857-7145-2584
Buka senin s/d minggu jam 09.00 – 20.00
Rute Google Maps
Untuk Cek Daftar Harga,Harga Promo dan Reservasi Cabang yg di pilih, Silahkan Klik Link di bawah ini, tks
https://linktr.ee/globalestetik
Penulis oleh Drg. Arnof
Komentar Terbaru