Global Estetik – Rongga yang juga disebut karies gigi atau kerusakan gigi pada gigi sulung – gigi bayi atau gigi susu – bukanlah satu-satunya faktor yang akna mengatur dan menyebabkan masalah pada kesehatan gigi permanen yang terganggu. Rongga ini disebabkan oleh berbagai alasan diantaranya level kebersihan mulut yang buruk dan juga masalah pengelolaan diet yang biasanya menjadi alasan yang paling umum. Rongga yang tidak dirawat dalam waktu lama tidak hanya akan membahayakan kesehatan gigi susu anak tetapi juga dapat menyebabkan infeksi yang dapat mempengaruhi gigi permanen yang mendasarinya.
Rongga dalam ukuran yang kecil akan membutuhkan tambalan dalam ukuran kecil, rongga yang besar membutuhkan tambalan besar. Rongga yang berada dekat dengan saraf gigi bayi harus dievaluasi untuk perawatan saluran akar parsial atau penuh. Inti dari perawatan ini adalah untuk mencegah pembusukan yang sedang berlangsung, mengembalikan keadaan natural dari gigi susu dan menjaga lingkungan mulut agat terbebas dari infeksi agar gigi permanen dapat berkembang dengan baik.
Jika perawatan gigi primer ini dibiarkan dan akhirnya membusuk, bakteri dapat terus berkembang lebih dalam ke dan melalui saluran akar ke tulang di bawahnya. Hal ini dapat menyebabkan lingkungan asam di sekitar gigi permanen yang sedang berkembang, yang responsnya akan terkait dengan usia anak dan status perkembangan gigi permanen yang sedang akan tumbuh.
Selain itu juga, kandungan bakteri pada mulut dengan rongga kerap berada pada level yang sangat tinggi. Ketika gigi permanen mulai tumbuh pada usia 6 tahun, bakteri yang ada disini akan menyerang mereka dan mengarah ke gigi berlubang pada gigi permanen yang sedang erupsi. Pembusukan pada gigi susu harus didiagnosis, dirawat, dan kemudian dipelihara dengan praktik kebersihan mulut yang baik, panduan diet dan kunjungan rutin enam bulanan ke klinik gigi.
Merawat dan memelihara kesehatan gigi dari gigi-geligi primer yang pernah terkena dampak pembusukan tentu dapat meletakkan dasar yang kuat untuk gigi permanen yang akan datang. Jadi, gigi berlubang pada gigi susu tidak serta merta akan mengarah ke gigi permanen yang berlubang jika dirawat dengan perawatan, rutinitas dan metode pencegahan yang tepat.
Komentar Terbaru