8 Tips untuk Menghilangkan Bau Mulut akibat Konsumsi Bawang – Part 1

Global Estetik – Setiap orang terkadang akan terjebak dalam keadaan bau mulut. Banyak hal, dari makanan yang kita konsumsi hingga kondisi kesehatan yang mendasarinya, bisa menyebabkan bau mulut (halitosis). Dua bahan kuliner terburuk adalah bawang putih dan bawang merah, terutama saat dimakan tanpa dimasak (mentah) terlebih dahulu.

Bawang dan bawang putih adalah anggota keluarga allium. Mereka serupa dalam komposisi dan mengandung banyak senyawa sulfur yang sama. Senyawa belerang memberi makanan rasa khas mereka. Mereka juga melepaskan gas yang khas saat dipotong atau dihaluskan, dan berbaur dengan bakteri pemancar gas, menyebabkan nafas beraroma tertentu.

Bawang putih dan bawang merah dapat terus menyebabkan bau mulut berjam-jam setelah makan. Sebagai bagian dari proses pencernaan, produk sampingan mereka diserap ke dalam aliran darah dan dibawa ke paru-paru, memberi bau mulut yang tidak enak. Tapi bau mulut bukanlah alasan untuk menghindari bawang putih dan bawang merah. Manfaat kesehatan mereka sangat berharga, dan sangat mungkin untuk melawan efek bau dari dua bahan ini.

1. Sikat Gigi

Sebagian besar bakteri yang menyebabkan bau mulut hidup di bawah garis gusi dan dalam pembentukan plak pada gigi. Menyikat gigi dan flossing setelah mengonsumsi bawang atau bawang putih bisa membantu menghilangkan bakteri penyebab bau, plus residu makanan. Menggunakan sikat gigi elektrik dapat membantu anda menyikat gigi di bawah garis gusi, dan mengurangi plak. Hal ini membuat nafas lebih segar untuk jangka waktu yang lebih lama. Ini juga membantu dengan lembut menyisir langit-langit mulut dan lidah anda, sejauh sikat gigi akan masuk. Untuk situasi on-the-go, coba simpan benang floss di dompet anda.

2. Gunakan Mouthwash

Ada beberapa bukti ilmiah bahwa obat kumur yang mengandung klorin dioksida efektif untuk melawan bau mulut. Klorin dioksida dapat membantu menghilangkan plak, bakteri pelapis lidah, dan partikel makanan. Ini adalah ramuan yang sama yang digunakan untuk memurnikan dan meningkatkan rasa air saat berkemah.

Anda bisa mendapatkan obat kumur klorida di sini. Obat kumur biasanya bekerja paling baik setelah menyikat gigi dan flossing. Penting juga diperhatikan petunjuk pada botol untuk menghindari iritasi berlebihan atau mulut.

3. Kunyah Permen Karet

Mengunyah permen karet untuk sementara waktu dapat menetralkan napas anda setelah mengonsumsi bawang putih dan bawang merah. Hal ini juga dapat mengurangi acid reflux, yang dapat mengurangi efek konsumsi dari bawang putih dan bawang merah setelah pencernaan.

4. Konsumsi Apel atau Daun Mint

Jika anda baru saja mengonsumsi makanan berat dengan banyak bawang putih, makanlah apel untuk makanan penutup atau kunyah daun mint segar. Satu studi menunjukkan bahwa susunan kimiawi apel mentah, selada, atau mint membantu menghilangkan bau bawang putih. Teh hijau panas dan jus lemon juga bisa membantu.